Kong Ha Hong Lion Dance Troupe dan asal usul Barongsai
Beberapa abad yang lalu pernah ada sebuah monster yang buruk rupa dan
sadis, wujudnya bagaikan perpaduan antara naga dengan kuda bertanduk, monster
ini selalu muncul sekali setiap tahun untuk memangsa apapun yang dilihatnya,
termasuk manusia, karena munculnya hanya satu tahun sekali, maka makhluk ini
diberi nama NIAN (Nian artinya adalah “Tahun”)
Nian yang mempunyai wujud gabungan antara naga dengan unicorn |
Penduduk sekitar sangat takut dan mengunci pintu rumah rapat-rapat sebelum
matahari terbenam menjelang hari kemunculan dari Nian, tetapi tetap saja selalu
ada manusia yang dimangsanya.
Sampai akhirnya ada seorang anak muda yang bijaksana dan merasa bahwa
penduduk sekitar terlalu takut yang mengakibatkan sang makhluk semakin kuat dan
merasa tak ada lawannya, akhirnya dia mengumpulkan beberapa orang yang cukup
berani untuk melawan makhluk tersebut
Pada malam ketika makhluk tersebut datang ke kampung tersebut, para
pemberani tersebut sudah bersiap-siap menyambutnya dengan membuat makhluk tandingan
yang wujudnya tidak kalah seramnya, mengambil wujud perpaduan antara singa dan
naga, dilengkapi dengan tambur dan gong, dengan api obor dan petasan untuk
membuat bunyi-bunyian yang sangat berisik untuk mengusir makhluk tersebut.
Dan ternyata cara tersebut cukup berhasil, karena makhluk tersebut mundur
dan lari ketakutan, sampai akhirnya tersandung karena kelelahan, dan di saat
kelelahan tersbut para penduduk tersebut memberanikan diri untuk membunuh
makhluk tersebut.
Karena keberhasilannya mengusir Nian, maka sejak saat itu juga barongsai
dipercaya mampu :
1.
Menghilangkan energi negatif
Suara yang nyaring dari tambur dan gong akan menyucikan atau membersihkan
sebuah daerah atau tempat yang memiliki energi negatif / jelek menjadi energi
yang baru dan bagus.
2.
Mengusir roh halus yang tidak baik
Kekuatan dari tarian dan keberadaan dari barongsai akan cukup untuk
mengusir roh jahat keluar dari lokasi dan memastikan bahwa usaha yang anda
kerjakan akan lebih sukses
3.
Membawa keberuntungan
Sebagai simbol kekuatan dan membawa keberuntungan dengan keberadaan
barongsai
Maka sejak saat itu, mereka setiap tahunnya merayakan pesta kemenangan
tersebut dengan menampilan tarian barongsai, dilengkapi dengan membunyikan
tambur dan gong, lengkap dengan petasan. Sampai saat ini perayaan tersebut
dilakukan, itu sebabnya setiap tahun baru imlek kita memberi ucapan Guo Nian
kepada rekan-rekan yang kurang lebih maksudnya adalah, selamat karena kita
semua masih hidup dan tidak dimangsa oleh makhluk bernama Nian tersebut.
Barongsai sendiri secara garis besar bisa dibagi menjadi 2 jenis, yaitu
barongsai utara dan barongsai selatan, barongsai utara memiliki wujud seperti
anjing dan barongsai selatan lebih menyerupai kucing. Barongsai utara atau
sering disebut juga dengan Beijing bentuknya lebih pendek, berbulu lebat dan
lincah, mirip seperti anjing peking, biasanya dipakai untuk sirkus dan akrobat.
Barongsai Utara atau biasa disebut juga Barongsai Beijing |
Barongsai selatan sendiri terbagi lagi menjadi 2 jenis, yaitu jenis “Fujian”
dan “Guangdong (Canton)”, barongsai Guangdong lebih umum dipakai dan dibagi
lagi menjadi 3 jenis, yaitu Futshan, Hokshan dan kombinasi keduanya yang biasa
disebut Fuheshan
Futshan sangat populer di Hong Kong, tapi beberapa tim dari negara lain
lebih memilih Hokshan dan Fuheshan akhir-akhir ini, Hokshan sendiri awalnya
dipopulerkan oleh Malaysia, Singapore dan beberapa tim dari negara lainnya.
Barongsai Futshan sumber : www.emplion.com |
Baca juga >>> Sejarah Barongsai di Indonesia
Post a Comment